Kaya dengan Sedekah?

Ustadz Yusuf Mansur yang terkenal dengan kajiannya yang bertema sedekah. Ia selalu mengingatkan kita untuk selalu bersedekah, karena di balik sedekah tersimpan banyak hikmah, termasuk menjadi kaya dengan bersedekah.

Pengertian sedekah sendiri adalah suatu pemberian kepada orang yang membutuhkan, seperti orang fakir dan miskin. bentuknya bisa berupa apa saja, bisa uang, barang atau apa saja. jadi tidak ada aturan yang mutlak. Saran saya sih sebaiknya dalam bentuk uang. Bahkan senyum yang kita berikan ke orang lain bisa merupakan sedekah. Jangan senyum sinis ya..

Sedekah hukumnya adalah sunnat. Jika dikerjakan mendapat pahala, jika ditinggalkan atau tidak dikerjakanpun tidak mendapat dosa. Tidak seperti Zakat yang hukumnya wajib dan jumlahnya pun diatur secara khusus. Namun sedekah pun bisa menjadi wajib pada suatu keadaan tertentu dalam kondisi darurat dimana ada orang yang sangat membutuhkan, sehingga apabila kita tidak membantunya atau tidak memberinya sedekah maka orang itu akan mendapat mudhorat yang besar dan mengancam kehidupannya. Bisa juga sedekah menjadi haram, manakala kita bersedekah dan kita mengetahui orang yang kita beri sedekah menggunakannya untuk perbuatan haram. Makanya kita disuruh untuk tolong menolong dalam hal kebaikan dan taqwa bukan tolong menolong dalam hal kejahatan dan kesesatan.

Sebagian dari kita masih banyak yang ragu tentang hikmah dibalik sedekah, ragu mengeluarkan sebahagian harta yang dimiliki diberikan kepada orang lain untuk tujuan yang baik akan menyebabkan kita kaya. bahkan ada yang merasa rugi bersedekah.. naudzubillah.. belum tau ni orang.

Dalam Al Qur'an, surah Al-An'am ayat 160 jelas-jelas Allah SWT menjanjikan bagi orang yang beramal shaleh (termasuk sedekah) akan dibalas sepuluh kali lipat, sedangkan amal jahat akan dibalas setimpal dengannya. Kita beriman kepada Allah, yakin akan ayat-ayatNya dan janjinya pasti ditepatiNya. Inilah salah satu dalil atau bisa dikatakan rahasia sedekah bisa menjadikan kita kaya. Banyak lagi dalil-dalil dalam Al-Qur'an yang mengisyaratkan pahala/balasan berlipatganda bagi orang yang beramal baik.

Namun janganlah kita menghitung-hitung pahala atau balasan yang akan didapat manakala kita berbuat kebaikan, amal shaleh atau bersedekah, dikhawatirkan mendapatkan kekecewaan karena kita salah menghitung, karena pahala atau balasan dari Allah tidak hanya berbentuk uang, harta atau pun kekayaan lainnya, tetapi juga nikmat yang kita tak akan mampu menghitungnya, karena Allah Maha Kaya, Maha Pemberi nikmat dan rezeki.

Sebagai saran untuk memulai rajin bersedekah, cobalah tanamkan keyakinan akan janji Allah tersebut, perbanyaklah jumlahnya, sering-seringlah. Tidak usah menunggu ikhlas, kalau nunggu ikhlas gak sedekah-sedekah atau ikhlasnya sedikit, sedikit juga sedekahnya, sedikit juga balasanya. Kalau sudah merasakan nikmat balasannya entar juga ikhlas sendiri, malah semakin ikhlas dan semakin banyak sedekahnya. Amiiin.